Evaluasi kinerja pengelolaan anggaran Pemerintah Kota Mamuju menjadi topik yang hangat diperbincangkan belakangan ini. Sebagai warga Kota Mamuju, tentu kita perlu mengetahui bagaimana sebenarnya anggaran pemerintah kita dikelola, apakah sudah efisien dan transparan, atau malah terjadi penyimpangan.
Menurut Bambang Suryadi, seorang pakar keuangan daerah, evaluasi kinerja pengelolaan anggaran sangat penting dilakukan secara berkala. “Dengan melakukan evaluasi, kita bisa melihat apakah anggaran yang dialokasikan sudah sesuai dengan prioritas pembangunan daerah dan sudah tepat sasaran,” ujarnya.
Namun, dalam praktiknya, seringkali terjadi penyimpangan dalam pengelolaan anggaran pemerintah daerah. Hal ini juga terjadi di Kota Mamuju, dimana beberapa kasus korupsi terkait dengan pengelolaan anggaran pernah terjadi.
Menurut laporan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Transparansi Mamuju, dalam dua tahun terakhir terdapat beberapa kasus penyalahgunaan anggaran yang merugikan keuangan daerah. “Kami mendesak pemerintah untuk melakukan evaluasi kinerja pengelolaan anggaran secara menyeluruh agar kasus-kasus seperti ini tidak terulang di masa mendatang,” kata Ketua LSM Transparansi Mamuju, Nurul Huda.
Dalam rangka meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran, Pemerintah Kota Mamuju perlu melakukan evaluasi kinerja secara menyeluruh. Hal ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara yang menegaskan pentingnya tata kelola keuangan yang baik dan akuntabel.
Dengan adanya evaluasi kinerja pengelolaan anggaran Pemerintah Kota Mamuju, diharapkan akan tercipta tata kelola keuangan yang baik dan transparan. Sehingga pembangunan di Kota Mamuju dapat berjalan dengan efisien dan tepat sasaran, serta masyarakat dapat memperoleh manfaat yang maksimal dari anggaran yang sudah dialokasikan.